Sarana dan Prasarana Pendidikan dalam Perspektif Hadits
عثمان ابن االرقام انه كان يقول: انا ابن سبع االسالم اسلم ابي سابع
سبعة وكان داره علي الصفا وهي الدار التي كان النبي صلي هللا عليه وسلم يكون فيها
في االسالم وفيها دعا الناس االسالم )رواه الحاكم)
Artinya:
Ustman bin Arqom berkata: saya masuk Islam usia 7 tahun, ayah saya orang yang
ketujuh masuk islam. Rumahnya ditanah shafa dan rumah itu pernah ditempati oleh
Nabi Muhammad SAW untuk berdakwah dan berdoa semoga manusia untu masuk
Islam.(HR. al- Hakim)
Hadis di atas menjelaskan bahwa rumah menjadi salah satu sarana
untuk ibadah dan dakwah Nabi Muhammad SAW dalam menyampaikan syariat-syariatnya.
Rumah menjadi sarana dakwah yang secara langsung digunakan untuk menunjang
kegiatan dakwah Nabi. Bagi anak, rumah
merupakan sekolah pertama sebelum mengikuti pendidikan formal. Agar rumah dapat
memberikan manfaat dalam pengembangan pendidikan anak, maka hendaknya rumah
dapat di desain sedemikian rupa guna mendukung pengembangan pendidikan anak.
[1]
Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan Dan Pengembangan Bahasa, h. 784
[2]
Ahmad Nurabadi, Manajemen Sarana dan Prasarana (Malang:Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Malang, 2014), hal.1.
[3]
Ibid.
Posting Komentar untuk "Sarana dan Prasarana Pendidikan dalam Perspektif Hadits "