Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

MENYUSUN LANDASAN TEORI PROPOSAL SKRIPSI, TESIS ATAU DISERTASI

                                                            Oleh : Dr. Nur Komariah, M.Pd.I

Pengertian Teori
Teori bukan merupakan pendapat pribadi (kecuali pendapat tersebut sudah ditulis di BUKU) Teori adalah serangkaian asumsi, konsep, konstrak, definisi dan proposisi untuk menerangkan fenomena sosial secara sistematis dengan cara merumuskan hubungan antar variabel. Asumsi : adalah anggapan dasar tentang realita. Harus diverifikasi secara empiris. Asumsi dasar bisa mepengaruhi cara pandang peneliti terhadap suatu fenomena dan juga proses penelitian secara keseluruhan. Karena setiap penelitian menggunakan pendekatan yang berbeda sehingga asumsi dasarnyapun berbeda pada setiap penelitian. Konsep: adalah satu kata atau lebih yang menggambarkan suatu gejala atau ide ttt. Cth: rumah adalah tempat istirahat bagi manusia yan mampu menjaga dari rasa dingin, panas dll. Konstruk:  Jenis konsep tertentu yang lebih luas dari konsep diciptakan untuk tujuan teoritis ttt. Jika konsep dibuat oleh ilmuan secara sadar untuk kepentingan ilmiah sementra konstruk konsep yang telah dibatasi pengertiannya (unsur, ciri, dan sifatnya sehingga dapat diamati dan terukur) Proposisi : istilah yang digunakan untuk kalimat pernyataan yang memiliki arti penuh dan untuh. Kalimat bisa dipercaya, disangkal, atau dibuktikan benar atau tidaknya. Singkatnya proposisi adalah pernyataan mengenai hal2 yang dapat dinilai benar atau tidaknya. Ada yg mengatakan bahwa proposisi dan pernyataan adalah sama. Contoh: semua manusia adalah fana 

Substansi Teori
Teori mengandung tiga hal. Pertama, teori adalah serangkaian proposisi antar konsep-konsep yang saling berhubunganKedua, teori merangkan secara sistematis atau fenomena sosial dengan sosial dengan cara menentukan hubungan  antar konsep. Ketiga, teori menerangkan fenomena-fenomena tertentu dengan cara menentukan konsep mana yang berhubungan dengan konsep lainnya dan bagaimana bentuk hubungannya.

Fungsi Teori
Pertama. Teori berfungsi untuk menyediakan kerangka konsepsi penelitian, dan memberikan pertimbangan perlunya penyelidikan Kedua. Melalui teori kita dapat membuat pertanyaan yang terinci untuk penyidikan. Ketiga. Menunjukkan hubungan antar variable yang diteliti.
 
Cara menyusun landasan teori
Menulis teori bukanlah hanya sekedar copy paste dari suatu buku atau beberapa buku ke dalam tulisan kita, karena hal ini artinya mahasiswa belum melakukan kajian teoritis (belum mencerminkan karya tulis ilmiah). Tambahkan ulasan (telaah) dari berbagai kutipan yang diambil bisa dengan cara memberikan penjelasan lebih lanjut pada setiap kalimat yang dikutip, bisa juga ulasan diberikan setelah paragraf terahir. Ulasan dapat diarahkan untuk membandingkan beberapa pendapat atau konsep yang di kutip.   

Selanjutnya untuk memudahkan penulis dalam menyusun landasan teori yang harus penulis lakukan adalah melakukan seleksi informasi yang dikutip. Gunakan diagram pohon sebagai acuan menulis landasan teori. Sebuah pohon memiliki batang tubuh, akar, cabang, bunga dan buah. Begitu juga landasan teori. Ada pegertian tentang suatu tema tertentu, jenis-jenis dari tema tersebut, faktor, kendala, upaya dan lain-lain. Untuk mendukung kajian teoritis, perlu juga dicantumkan dasar-dasar pendukung teori pada setiap variabel seperti: UUD, Alqur’an, qoul ulama’, ataupun jurnal penelitian.


Untuk memperoleh hasil penelitian yang baik, studi pustaka harus memenuhi prinsip kemutakhiran dan keterkaitannya dengan permasalahan yang ada. Apabila menggunakan literatur dengan beberapa edisi, maka yang digunakan adalah buku dengan edisi terbaru, jika referensi tidak terbit lagi, referensi tersebut adalah terbitan terakhir.



Posting Komentar untuk " MENYUSUN LANDASAN TEORI PROPOSAL SKRIPSI, TESIS ATAU DISERTASI"