Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

MENYUSUN LATAR BELAKANG MASALAH SKRIPSI, TESIS ATAU DISERTASI

 

          Oleh: Dr. Nur Komariah, M.Pd.I 


Latar Belakang adalah sesuatu yang melatar belakangi masalah atau dengan kata lain sesuatu yang menjadi penyebab dari timbulnya masalah.

1.    Deskripsikan Topik

Langkah pertama yang harus dilakukan untuk menulis latar belakang adalah : Mendeskripsikan topik penelitian secara umum. Untuk mendeskripsikan topik penelitian yang dipilih, penulis perlu menggunakan prinsip piramida terbalik, yakni memfokuskan diri pada satu topik secara umum kemudian mengerucut membahas topik secara khusus.

Selanjutnya yang harus dimuat di dalam LB adalah (1) Grand teori, dan (2) Grand Toure. (3) Grand Question

Contoh: Anda akan meneliti tentang

“Kemampuan Masyarakat dalam Membaca al-qur’an di Kabupaten Tembilahan Indragiri Hilir”

Pertama. Anda bisa memulai menulis latar belakang dengan menjelaskan pengertian membaca secara umum dan secara khusus hingga pengertian kemampuan membaca al-qur’an beserta indikator-indikator dari kemampuan membaca al-qur’an.  Kedua. Menjelaskan pentingnya membaca Ketiga. Menyebutkan dalil-dalil tentang pentingnya membaca. Ketiga. Menyebutkan bahaya tidak membaca atau kurang membaca. Keempat. Menjelaskan kisah-kisah negara maju karena memiliki tokok cerdas karena membaca Kelima. Bandingkan dengan daerah yang kita teliti bagaimana kemampuan membaca masyarakat di daerah Tembilahan, mengapa kemampuan membaca  alqur’an rendah dan mengapa minat membaca alquran rendah Keenam. Dan jelaskan mengapa anda perlu mengangkat judul ini 

2.    Uraikan Grand Teori, Grand Toure dan Grand Question

Yang perlu di ingat di dalam penyusunan latar belakang adalah bahwa substansi dari latar belakang adalah grand teori dan grand toured dan grand question

Grand teori digunakan untuk pedoman bagi peneliti ang menggambarkan kondisi ideal dari topik penelitian yang akan di bahas. Sementara grand toure adalah kondisi realitas yang ada dilapangan baik itu kondisi yang kurang dari standar teori maupun kondisi yang menggambarkan lebih baik dari standar teori yang di jelaskan. Hal ini kembali pada sudut pandang penelitian. Apakah ingin meneliti kelebihan tentang suatu topik atau meneliti tentang kekurangana suatu topik untuk dicarikan solusi atau menemukan model Sedangkan grand Question adalah pertayaan pokok dari beberapa masalah yang ada di lapakangan.

3.    Sebutkan Indikator dari Masing-Masing topic atau tema

Pada ahir pemaparan grand teori, penulis perlu menyebutkan indikator dari masing-masing tema terpilih.  Indikator adalah ciri-ciri yang dapat diukur keterlaksanaannya atau keberadaannya.

Misal: 

Kemampuan membaca al-qur’an indikatornya adalah:

Ø  Membaca sesuai dengan makharijul khuruf

Ø  Mampu membedakan huruf hijaiyah

Ø  Mampu  membaca sesuai dengan tajwid

Ø  Dll

4.    Identifikasi masalah-masalah terkait 

Pada tahapan ini, penulis perlu memasukkan data-data di lapangan terkait topik yang akan diteliti. Untuk mendapatkan data dilapangan , penulis perlu melakukan studi pendahuluan untuk mendapatkan data awal di lapangan (grand toure)

Contoh:

 “Kemampuan Masyarakat dalam Membaca al-qur’an di   Kabupaten Tembilahan Indragiri Hilir”

Identifikasi masalahnya adalah:

Ø  Dari total sampel penelitian 500 orang hanya 200 yang mampu membaca al-qur’an dengan baik.

Ø  Masih banyak yang belum mengenal makharijul khuruf dengan baik.

Ø  Usia dewasa yakni 17-ke atas  jarang membaca al-qur’an

Ø  Membaca al-qur’an hanya pada saat studi di lingkungan sekolah dan acara-acara pengajian.

5.    Temukan pokok masalah

Setelah penulis menemukan beberapa permasalahan terkait topik yang anda pilih, maka langkah selanjutnya adalah anda harus menemukan masalah pokok terkait topik yang anda pilih.

Contoh:  “Kemampuan Masyarakat dalam Membaca al-qur’an di   Kabupaten Tembilahan Indragiri Hilir”

Identifikasi masalahnya adalah:

Ø  Dari total sampel penelitian 500 orang hanya 200 yang mampu membaca al-qur’an dengan baik.

Ø  Masih banyak yang belum mengenal makharijul khuruf dengan baik.

Ø  Usia dewasa yakni 17-ke atas  jarang membaca al-qur’an

Ø  Membaca al-qur’an hanya pada saat studi di lingkungan sekolah dan acara-acara pengajian.

Maka pokok masalahannya adalah:

Mengapa kemampuan membaca alqura’an masyarakat Tembilahan Indragiri Hilir Rendah?

6.    Penegasan pentingnya mengangkat judul terpilih

Setelah penulis memaparkan masalah-masalah yang ada di lapangan, serta menemukan pokok permasalahan yang ada dilapangan, langkah selanjtnya adalah menjelaskan tentang pentingnya mengangkat judul terpilih, menjelaskan pentingnya topik terpilih untuk dilakukan penelitian lebih lanjut.

 

 

 

Posting Komentar untuk " MENYUSUN LATAR BELAKANG MASALAH SKRIPSI, TESIS ATAU DISERTASI"